Diberdayakan oleh Blogger.

s

Selasa, 25 November 2014

Mengupas Smartphone Teringan yang Cocok untuk Fashionista

Mengupas Smartphone Teringan yang Cocok untuk Fashionista
KETIKA pertama kali diperkenalkan pada Oktober 2014 di Jakarta, Acer Liquid Jade diklaim sebagai smartphone teringan di kelasnya. Bobotnya yang hanya 110 gram serta penggunaan material glossy plastic di bodi belakang membuat handset ini terasa ringan saat digenggam.
Acer membidik target sendiri untuk smartphone ini. Liquid Jade sengaja ditujukan untuk kalangan fashionista karena mengusung desain ramping dan fashionable.
Handset ini duduk di singgasana smartphone mid-range level dengan harga Rp3,5 jutaan. Dari sisi spesifikasi, Acer Liquid Jade dapat disetarakan dengan Lenovo S930, Honor 3C, yang sama-sama menggunakan prosesor quadcore Mediatek.
Lantas, apakah performa handset ini akan sesuai harga yang ditawarkannya? Simak ulasan berikut.

Desain
Liqiud Jade tak dapat dimungkiri terlihat elegan saat dilihat. Penggunaan bezel yang tipis serta lis besi alumunium yang mengelilingi, membuat smartphone ini begitu cantik. Dengan dilapisi kaca pelindung Corning Gorilla Glass 3, menjadikan tampilannya semakin elegan dan menarik. Bagian muka di sisi atas perangkat terdapat lampu notifikasi dan speaker untuk kebutuhan menelefon.
Handset ini menggunakan dual-SIM mode berukuran nano. Hanya, model yang diterima Okezone, smartphone ini dapat menerima satu SIM dan sebuah micro-SD di sampingnya.
Tombol volume terletak di sebelah kanan, port charger di bagian bawah, dan tombol on/off juga restart tersemat di atas bersama port jack audio 3,5mm. Di bodi belakang terdapat speaker dengan fitur DTS-HD yang dapat menghasilkan suara yang mumpuni. Ponsel ini menggunakan konsep unibody.
Namun, kelemahan justru terletak pada slim value yang ditawarkan. Liquid Jade yang tipis dan ringan terasa ringkih saat dipegang. Material glossy plastic sebagai penutup baterai juga terlihat murahan dan licin ketika berada di genggaman.

Tampilan dan User Interface
Jade menggunakan sistem operasi Android 4.4.2 KitKat yang dilapisi user interface (UI) kembangan sendiri. Smartphone ini menggunakan app drawer sebagai laci untuk membuka keseluruhan aplikasi di dalamnya.
Jade terbilang bebas bersih dari tombol fisik. Sebagai gantinya smartphone tersebut menggunakan tombol virtual yang terdiri dari back, home, dan recent app.
Kualitas layar Jade terbilang cukup baik. Dengan resolusi 1.280x720 panel IPS LCD, mampu mengasilkan gambar yang jernih dan terang. Tingkat responsivitasnya juga baik.
Ketika digunakan untuk menonton video, kualitas layar juga terasa nyaman dilihat. Satu hal yang unik dari handset ini adalah penggunaan fitur DTS-HD. Kualitas suara yang mampu dihasilkannya bisa dibilang cukup baik dan juara di kelasnya.
DTS-HD akan aktif sesaat pengguna menyalakan musik atau audio. Melalui equalizer-nya, nuansa bass, treble, EQ music dan video dapat diatur hingga level maksimal di angka tujuh.
Sehingga untuk merasakan suara dan nuansa bass dan treble tidak perlu membeli headset khusus, karena sudah terfasilitasi dengan fitur ini.

Kamera
Kamera berukuran 13MP di belakang dan 2MP di depan mampu menghasilkan kualitas gambar yang dapat diandalakan ketika mendapatkan cukup cahaya. Di siang hari performa kamera terbilang sangat baik. Shutter lag pun tak terasa saat menjepret foto dengannya.
Masalah baru muncul ketika berhadapan dengan kondisi cahaya rendah karena akan timbul banyak noise di layar bidik. Bintik-bintik tersebut semakin terasa ketika memasuki kondisi cahaya gelap atau pengambilan foto di dalam ruangan.
Namun dengan setelan ISO dari mulai 100 hingga 1.600 dapat dimanfaatkan untuk meminimalisasi noise yang terjadi. Noise yang berkumpul di layar bidik dapat disingkirkan dengan mengatur ISO pada tingkat terendah. Hanya perlu diingat, untuk menghasilkan gambar yang mumpuni tetap saja dibutuhkan pencahayaan tambahan.
Jade juga dilengkapi dengan mode pemotretan seperti HDR, Panorama, MAV, AEB, rana senyum dan lainnya. Fitur tersebut dapat diakses melalui jendela bidik sisi kanan dengan memosisikan smartphone secara horizontal (miring).
Sementara untuk videografi, resolusi maksimal yang dapat dipakai adalah 1.080p. Fitur EIS juga tersedia untuk menghindari blur gambar, karena mampu meminimalkan guncangan saat pengambilan video.

Performa
Melalui uji aplikasi Benchmark AnTuTu Jade mampu menghasilkan skor sekira 18009. Selain itu, ketika mencobanya dengan game Asphalt 8, performa yang dihasilkan juga baik. Tak ada lag sedikit pun yang terasa dan permainan berjalan sangat mulus. Namun, handset ini termasuk cepat panas untuk digunakan multitasking.
Kesimpulan
Liquid Jade secara keseluruhan mampu dikatakan sebagai smartphone yang cukup tangguh. Dilihat dari spesifikasinya smartphone memiliki dapur pacu cukup lumayan dan mampu bersaing di kelasnya.
Kekuatan lain juga terletak pada desain yang tipis dan manis dengan bobot ringan. Hanya saja penggunaan material plastik mengkilap membuatnya terkesan murahan dan tidak ramah di tangan.
Selain itu, juga handset ini terasa ringkih dan mudah panas. Kemudian, Acer Liqudi Jade juga belum terdapat konektivitas 4G.
Kelebihan
Desain cantik dan keren
Bobot ringan serta tipis
Kamera bagus
Performa cukup baik
Kualitas suara mumpuni
Kelemahan
Terkesan ringkih
Licin dan terlihat murahan di pada bodi belakang
Cepat panas
Kamera kurang bisa diandalkan di malam hari
Harga cukup mahal
Sulit memasukkan SIM card di slot smartphone dan harus berhati-hati karena rawan patah.
(amr)

Sumber

0 komentar:

Posting Komentar

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More

 
Powered by Blogger